UMBUL PENGGING

Umbul Pengging (Tirto Marto) adalah dulunya sebagai tempat pemandian raja Kasunanan Surakarta Hadiningrat Sri Paduka Susuhunan Paku Buwono X dan kerabatnya, yang berada di Desa Dukuh, Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali. Di dalam kawasan Umbul Pengging terdapat tiga buah pemandian yaitu Umbul Manten, Umbul Ngabean dan Umbul Dudo. menurut berbagai sumber cerita, umbul Pengging merupakan peninggalan Ki Ageng Pengging ketika zaman peralihan kerajaan Majapahit pada Kerajaan Demak lantas dibangun oleh Keraton Surakarta. Penggunaannya pun dikhususkan untuk Raja dan kerabat kasunanan Surakarta. Masuk ke kawasan obyek wisata Pengging setiap pengunjung hanya dikenakan biaya Rp.3.000. Sesaat setelah memasuki pintu masuk, pemandian Umbul Manten yang terlihat pertama kali. Kolam pemandian Umbul Temanten dikelilingi oleh pagar tembok dengan dua pintu masuk dan keluar yang menyerupai bangunan joglo berada di masing-masing ujung. Tepat dibelakang pemandian umbul Manten terdapat Umbul Dudo yang memiliki bentuk persegi panjang dengan Kedalaman air kurang lebih 40 cm. karena kedalaman air yang dangkal, umbul dudo menjadi pilihan pengunjung anak-anak untuk berenang. Satu lagi umbul yang menjadi daya Tarik pengunjung obyek wisata pengging  yang berada disebelah timur umbul manten yaitu Umbul Ngabean. kolam Umbul Ngabean berbentuk bundar dengan garis tengah sepanjang 26 meter dan Memiliki kedalaman air 1.5 meter dengan beberapa sumber air yang keluar dari dasar umbul. Kolam Umbul Ngabean berada didalam sebuah bangunan yang menyerupai benteng dan di depan pintu masuk terdapat pohon-pohon yang besar. Masuk kedalam umbul Ngabean masih terasa aura jaman dahulu kala. Bagian timur kolam masih terdapat bangunan lama meyerupai gazebo dan pohon yang rindang. Disekitar kolam dilengkapi dengan beberapa tempat duduk yang lengkap dengan payung peneduh Tak hanya pemandian umbul yang ditawarkan disana, juga terdapat kolam bermain anak, area pemancingan, lapangan tenis hingga rumah makan lesehan bisa menjadi pilihan pengunjung